Liputan6.com, Incheon - Atlet wushu putri Juwita Niza Wasni
mempersembahkan medali pertama untuk Indonesia. Juwita merebut perak di
nomor Nandao dan Nanquan putri pada Asian Games 2014 di Ganghwa Dolmens
Gymnasium, Incheon, Korea selatan, Sabtu.
Sementara, medali emas diraih atlet Malaysia Cheau Xuen Tai dan medali perunggu diraih atlet Tiongkok Hong Wei.
Juwita yang sempat menduduki posisi atas pada pengumpulan nilai
sementara, terpaksa merosot disusul Cheau Xuen Tai. Pada penampilan di
nomor Nandao, Juwita mendapat poin 9,63 dan di Nanquan 9,56, sehingga
total meraih nilai 19,19.
Sedangkan atlet Malaysia Tai memastikan gelar juara setelah
mengumpulkan total 19,23, hasil dari Nandao 9,62 dan Nanquen 9,61.
Perunggu diraih atlet Tiongkok dengan total 19,15 dari hasil Nandao 9,72
dan Nanquan 9,43.
Puas
Manajer tim wushu Indonesia Gauw Eisen menyatakan puas atas prestasi
yang diraih Juwita. "Perak sudah cukup bagus, target kami memang perak,
dan nanti kami berharap bisa merebut perak lagi," katanya.
Sementara untuk nomor gabungan Tajijian dan Tajiquan, ia berharap
atlet putri Lindswell Kwok mampu meraih medali emas. Pada tempat
terpisah, manajer tim wushu Malaysia Lim Chin Eng mengaku cukup lega
atletnya mampu melewati perlawanan atlet Tiongkok dan Indonesia.
"Target kami memang emas, tapi saya juga tak berani banyak bicara
karena saya tahu banyak pesaing berat dari Tiongkok dan Indonesia,"
katanya.
Ia mengatakan, sebelum bertanding di Asian Games, para atlet wushu
Malaysia telah menjalani persiapan panjang. "Atlet kami berada di
Tiongkok sebelumnya, dia terus berlatih di sana," ujarnya.
Social Plugin